Manado, identitasnews.id – Setelah Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dan putranya Rio Dondokambey berhasil menanam dan merawat tanaman jagung, dua Dondokambey ini akhirnya melakukan panen jagung di lahan seluas 10 hektar (Ha), bertempat di Desa Kolongan, Kabupaten Minahasa Utara, Senin (2/8/2021).
“Warga harus memanfaatkan lahan atau kebun untuk menanam tanaman yang berguna. Dan ini akan sangat mendukung ketahanan pangan maupun perekonomian di masa Pandemi Covid 19 saat ini,” ungkap Gubernur Olly.
Dikatakan Gubernur Olly, disadari saat ini pemerintah tetap berupaya menangani wabah Covid 19.
“Langkah-langkah penanganan Covid tetap dilakukan pemerintah, namun begitu upaya-upaya penguatan ekonomi kerakyatan juga harus berlangsung sebagai mana amanat pak Presiden Joko Widodo dalam era new normal,” jelasnya.
Diketahui, pencanangan program ‘Marijo Ba Kobong’ telah dilakukan sejak tahun 2020 lalu.
‘Marijo Ka Kobong’ adalah program Gubernur Olly dan Wagub, Steven Kandouw (ODSK) melalui Dinas Pertanian dan Peternakan Daerah (Distanakda) Sulut.
Terbukti, capaian program unggulan komoditi pertanian tetap survive atau terjaga, walaupun sangat terbatas akibat pandemi Covid-19.
Gubernur Olly mengungkapkan sektor pertanian telah berhasil mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah di masa pandemi.
Potensi besar yang dimiliki Sulut saat ini pengembangan tanaman jagung, yang dikembangkan melalui program perbenihan terus digenjot dalam menjawab kebutuhan di daerah Sulawesi Utara maupun sekitarnya.
“Kita boleh saja mengembangkan komoditas lain tapi jangan lupakan jagung,” pesan Gubernur Olly.
Sementara itu, Rio Dondokambey memuji rasa optimisme yang selalu ditunjukan Gubernur Olly Dondokambey.
“Sangat manusiawi bila kecewa dengan kondisi saat ini. Tapi mari kita bersama-sama menghadapi musibah ini dengan penuh optimisme. Saya percaya pada waktunya badai pasti berlalu. Dengan bersama, kita bisa, bersama-sama kita mampu mengalahkan covid-19,” tutur Rio.(*/mvr)