Camat Tompaso Barat: Hindari Kampanye Hitam, Ciptakan Pilhut Aman dan Damai

TOMPASO, identitasnews.id – Pemilihan Hukum Tua (Pilhut) Serentak di kabupaten Minahasa, termasuk di dalamnya di kecamatan Tompaso Barat, kini memasuki tahapan kampanye.

Setiap calon diberikan kesempatan untuk mensosialisasikan program melalui kampanye damai untuk menarik perhatian para pemilih yakni masyarakat yang sudah punya hak memilih. Menurut Camat Tompaso Barat Stefri V Pandey ST MAP, tahapan ini harus sebisa mungkin dimanfaatkan oleh setiap calon dengan menjual program dan sebisa mungkin menghindari kampanye hitam atau kampanye menjelek-jelekan calon yang lain.

” Saya mohon kepada seluruh calon yang tersebar di tiga desa yakni Tompaso Dua, Pinabetengan Utara dan Toure, juallah program anda ke masyarakat, Kampanyekan program melalaui visi misi yang telah dicetuskan. Dan mohon hindari kampanye hitam yang konon tujuannya hanya untuk menjelek-jelekkan calon lain,” pinta Pandey, Sabtu (14/5/2022).

Dikatakan Pandey, tugas setiap calon adalah menyampaikan program melalui visi dan misi kepada masyarakat. Selain itu setiap calon berkewajiban untuk memberikan pendidikan politik yang baik dan benar kepada seluruh masyarakat, agar tujuan Pilhut yakni terpilihnya Hukum Tua Definitif dan terwujudnya masyarakat yang berwawasan demokratis dan maju, dapat terealisasi. Kampanye hitam tidak memiliki manfaat bagi masyarakat. Selain tujuannya sangat menyesatkan, Kampanye hitam juga berakibat pada rusaknya tatanan kehidupan sosial masyarakat. Masyarakat berhak mendapatkan informasi yang benar dan bisa dipercaya dari setiap calon, namun bukan berarti segala cara dihalalkan hanya karena demi jabatan dan kekuasaan dengan mengorbankan calon yang lain.

” Calon dan tim kampanye dituntut kesiapannya untuk menang ataupun kalah dengan cara terhormat. Dengan selalu mengedepankan kampanye bermartabat dan terhormat ,” tuturnya.

Pandey menegaskan Pilhut bukanlah akhir dari sebuah perjuangan untuk mewujudkan masa depan sebuah desa. Namun Pilhut harus menjadi langkah awal bagi setiap masyarakat untuk membangun desanya lebih baik dan maju. Sekali lagi kampanye hitam hanya akan merusakkan persatuan dan kesatuan kita.

” Jangan hanya karena tujuan jangka pendek yakni kursi Hukum Tua, kita mengorbankan persatuan dan kesatuan yang telah lama kita bangun bersama dan kemudian mewarisi hal-hal yang tidak beretika dan benar kepada anak dan cucu kita. Kepentingan desa jauh lebih penting dari sekedar kursi Hukum Tua. Saya terus menghimbau kepada seluruh calon dan tim kampanye atau tim sukses, tetaplah tampil dengan cara-cara sehat dan bermartabat, hindari lahirnya gesekan-gesekan yang tak perlu, mari kita ciptakan suasana aman dan damai, demi desa kita yang tercinta ,” pungkas Pandey, sambil mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama wujudkan pemilihan hukum tua yang demokratis, aman, tertib, jujur dan bermartabat. (rom)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *