MANADO, identitasnews.id – Ketua Pucuk Pimpinan Komisi Pria Kaum Bapak (KPKB) KGPM Pnt Stefen Supit SH, mencuri perhatian peserta Konsultasi Nasional (Konas) Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak (FKPKB/ Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) ke XV yang dilaksanakan di Kota Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur Jumat (21/10/2022).
Supit, saat mengikuti sessie diskusi tentang “Ketahanan Pangan dan Peran Gereja”.
Sebagai praktisi pertanian Koptan “PAULUS” KGPM di Kawangkoan, dengan gigih meneruskan keluhan banyak Petani juga kelompok-kelompok tani mengenai KESULITAN PUPUK, kepada Inspektorat Jenderal Kementerian Pertanian cq. Inspektur Investigasi Pertanian Kementan RI, Mangasi Situmeang, SH, LLM yang tampil sebagai pembicara.
” Saya mewakili petani dan kelompok tani ingin menyampaikan berbagai keluhan dan kesulitan mereka untuk mendapatkan pupuk ,” tanya Supit dalam forum yang juga di hadiri Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Gubernur Nusa Tenggara Timur Victor Laiskodat bahkan sejumlah Menteri Kabinet Jokowi – Ma’ruf.
Supit berharap lewat forum ini ada jalan keluar serta kejelasan dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Pertanian untuk mengatasi persoalan ini.
” Kelangkaan pupuk sudah menjadi isu nasional. Petani kesulitan mendapatkan pupuk. Padahal pupuk merupakan kebutuhan utama petani dalam rangkah meningkatkan hasil panen dan meningkatkan perekonomian petani. Saya optimis forum ini akan mampu menghasilkan beberapa catatan untuk kemudian diusulkan ke pemerintah pusat agar petani bisa bernafas lega dan tetap semangat mengolah ladang ,” tutur Supit yang disambut tepuk tangan peserta Konas yang datang dari berbagai daerah di negeri ini. (rom)