TOMPASO, identitasnews.id – Pendidikan merupakan modal utama bagi siapapun yang ingin menggapai sukses dan masa depan yang gemilang. Menurut Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Satap Tompaso Mersy M Surentu S.Pd, dunia pendidikan saat pandemi Covid 19, mengalami persoalan yang sangat kompleks, banyak persoalan yang kemudian muncul dan hal yang paling tidak mengenakan adalah kualitas pendidikan mengalami penurunan yang sangat siginifikan.
Melalui program pemulihan pendidikan yang digagas Dinas Pendidikan kabupaten Minahasa pasca Pandemi Covid 19, pihaknya optimis dunia pendidikan di Minahasa akan maju dan kian berkualitas.
“Kami keluarga besar SMP Negeri 4 Satap Tompaso mendukung penuh program pemulihan pendidikan yang di gagas oleh Dinas Pendidikan kabupaten Minahasa,” tutur Surentu, Rabu (25/01/2023).
Adapun salah satu Program Pemulihan Pendidikan antara lain mewajibkan setiap guru sebelum dan sesudah mengajar wajib mengambil foto/gambar sebagai bukti kegiatan belajar mengajar dilaksanakan. Setiap guru bahkan tenaga guru wajib mengisi daftar hadir saat masuk dan keluar sekolah, selanjutnya daftar hadir tersebut langsung di kirim ke Dinas Pendidikan. Kemudian guru-guru dan tenaga pendidikan dan seluruh siswa agar senantiasa meningkatkan disiplin.
“Saya berharap program ini mendapat support dan dukungan penuh dari guru dan tenaga pendidikan bahkan seluruh siswa. Target kita mengejar ketertinggalan akibat pandemi Covid 19. Dan itu bisa kita kejar jika kita semua mampu meningkatkan disiplin kita masing-masing,” tutur Surentu.
Dia menambahkan hal yang juga tak kalah penting yang sedang menanti kita adalah persiapan penghadapi ujian akhir bagi siswa kelas 9.
“Semoga kita semua diberi kekuatan dan kemampuan oleh Tuhan dalam menghadapi serta mempersiapkan anak didik kita menghadapi ujian akhir bagi siswa kelas 9,” pungkasnya. (rom)