SANGIHE.Identitasnews.id – Dampak dari tingginya curah hujan yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe sejak beberapa hari terakhir, menyebabkan terjadinya longsoran tanah yang berada di Kampung Bakalaeng Kecamatan Manganitu, Selasa (05/01/2021).
Sehingga menyebabkan akses jalan penghubung di Kampung Bakalaeng menuju Kampung Tawoali tertutup dan tidak bisa di lalui oleh kendaraan roda dua dan roda empat. Maka Personil Babinsa Koramil 1301-04/Manganitu bersama Polsek dan masyarakat setempat melaksanakan kerja bakti pembersihan material tanah dan pohon yang menutupi akses jalan tersebut, agar lalu lintas dapat kembali normal.
“Berdasarkan informasi yang diperoleh bahwa longsoran tanah berlangsung pada Senin malam sekitar pukul 23.05 Wita yang menyebabkan material tanah longsor menutupi ruas jalan penghubung Kampung Bakalaeng dan Kampung Tawoali, serta menyebabkan salah satu kabel PLN bertegangan tinggi putus tertimpa pohon sehingga listrik di kampung tersebut terpaksa di matikan sementara waktu, tidak ada korban jiwa saat peristiwa longsor tersebut, akan tetapi arus lalu lintas khususnya roda dua dan roda empat tidak dapat melintas,” ungkap Plh Danramil 1301-04/Manganitu Pelda Hendrik Makahanap.
“Upaya yang kita lakukan adalah berkoordinasi bersama Polsek dan Camat Manganitu untuk mengerahkan anggota dan warga, untuk melaksanakan kerja bakti membersihkan material longsor yang menutupi akses jalan dan menggangu lalu lintas tersebut. Saat ini jalan masih di bersihkan dan sudah dapat dilalui kendaraan, namun kondisi jalan masih licin karena masih terdapat sisa sisa tanah yang menempel di aspal,” tambahnya.
“Mengantisipasi timbulnya bencana banjir dan tanah longsor akibat tingginya intensitas hujan, Komandan Kodim 1301/Sangihe Letkol Inf Rachmat Christanto, S.I.P telah menginstruksikan seluruh jajaranya, selalu meningkatkan koordinasi untuk melaksanakan berbagai upaya pencegahan melalui himbauan dan penanganan bencana. Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat yang berada di wilayah rawan bencana untuk sementara mencari tempat yang lebih aman, dan disampaikan kepada seluruh warga untuk segera melaporkan apabila ada penonjolan di wilayah,” pungkasnya.(jl)