TONDANO, identitasnews.id – Bupati Minahasa Dr Ir Royke O Roring M.Si, mengatakan untuk melengkapi komitmen Pemerintah dan masyarakat Minahasa, membangun desa menuju kemandirian, hari ini, kita mengikuti bersama “Launching Dana Desa, Bantuan Langsung Tunai (BLT), Desa dan Program Ekosistem Desa serta Penyerahan Piagam Penghargaan dan Lencana Desa Mandiri Tahun 2023 serta Peresmian Hasil-Hasil Pembangunan Desa Tahun 2022 di Kabupaten Minahasa, hari ini Senin (20/03/2023) bertempat di Benteng Moraya Tondano.
Selanjutnya, Bupati atas nama Pemerintah Kabupaten Minahasa, Bupati menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Kepala KPPN Manado atas kepedulian, perhatian dan optimalisasi pelayanan yang cepat dan akurat dalam penyaluran Dana Desa dan Dana Alokasi Khusus Fisik di Kabupaten Minahasa. Apresiasi yang sama patut disampaikan kepada pihak BPJS Ketenagakerjaan atas perhatian dan kepedulian terhadap pekerja rentan desa melalui Program Ekosistem Desa, yang sudah dilaunching pada hari ini di Kabupaten Minahasa. Semoga sinergitas dan kerjasama ini akan terus terbina di tahun 2023 ini dan di tahun-tahun mendatang.
Pada kesempatan Bupati menyerahkan piagam penghargaan dan lencana bagi desa berpredikat Mandiri di tahun 2023. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kementerian Desa PDTT dan Pemerintah Daerah kepada desa dan Hukum Tua yang sudah berhasil membawa kemajuan bagi desanya.
“Untuk itu, saya bersama Bapak Wakil Bupati Minahasa menyampaikan selamat dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh Pemerintah Desa yang telah menerima penghargaan ini,” terang Bupati.
“Kita patut berbangga bahwa pada tahun 2023 ini, Desa Mandiri di Kabupaten Minahasa telah mencapai 105 desa dari 227 desa. Pencapaian ini adalah yang terbanyak se-Provinsi Sulawesi Utara. Jika melihat ke belakang, pada tahun 2018 silam, kita belum memiliki desa berpredikat Mandiri, dan di tahun terakhir masa pengabdian saya dan bapak Wakil Bupati, Kabupaten Minahasa sudah bisa mencapai 105 desa mandiri.
“Saya mengharapkan, penghargaan ini akan menjadi pemacu, baik bagi desa-desa penerima penghargaan maupun 122 desa lainnya yang masih berada di peringkat maju dan berkembang. Sejalan dengan itu, saya patut pula menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada para Hukum Tua di 82 desa yang telah menuntaskan persyaratan penyaluran Dana Desa Tahap I termasuk BLT Desa, sehingga dapat mulai disalurkan ,” pungkasnya.
Dikatakan Bupati, ada beberapa hal yang perlu saya tegaskan pada kesempatan ini, Para Hukum Tua segera melaksanakan program/kegiatan Dana Desa sesuai APB Desa dan mengacu pada ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk pengalokasian dana untuk BLT Desa dengan range 10% sampai dengan 25%; ketahanan pangan nabati dan hewani minimal 20%; dan operasional Pemerintah Desa maksimal 3% dari pagu Dana Desa.
Hukum Tua agar memperhatikan batas penyaluran Dana Desa, agar tidak ada lagi desa yang mencairkan Dana Desa di masa injury time seperti yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya.
Camat wajib mengawal dan mengawasi desa dalam melaksanaka program dan kegiatan APB Desa, termasuk dalam penyusunan laporan dan pertanggungjawaban keuangan desa, agar berjalan sesuai aturan dan tidak akan bersentuhan dengan masalah hukum.
Bagi 145 desa yang sampai saat ini belum melengkapi persyaratan penyaluran Dana Desa, saya mintakan untuk segera menuntaskannya di bulan Maret ini di bawah pengawasan Camat, agar semua desa bisa mencairkan Dana Desa termasuk menyalurkan BLT Desa bagi masyarakat dalam waktu dekat ini.
Bupati kemudian memberikan Apresiasi dan penghargaan yang sama, patut pula diberikan kepada Pemerintah dan segenap masyarakat desa, yang telah menyelesaikan program dan kegiatan pembangunan fisik dan non fisik Tahun Anggaran 2022.
“Saya berharap, hasil-hasil pembangunan yang telah direalisasikan melalui dana APB Desa, akan memberikan manfaat maksimal dalam peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa,” tukas Bupati.
Di samping itu, lanjut Bupati dengan diresmikannya hasil kegiatan tersebut, kiranya akan diikuti dengan peningkatan kesadaran Pemerintah Desa dan masyarakat untuk memelihara hasil jerih payah bersama, sekaligus lebih memotivasi masyarakat, untuk mengoptimalkan potensi sumber daya lokal sehingga pada akhirnya mampu menumbuhkan kemandirian masyarakat dalam mengelola potensi sumber daya yang ada, sesuai dengan kondisi dan kearifan lokal.
” Semoga harapan kita bersama membangun Minahasa dari desa guna menjadikan Minahasa Hebat akan senantiasa diberkati oleh Tuhan Yang Mahakuasa,” harap Bupati.
Sebelum peresmian Kepala Dinas PMD Minahasa Drs Arthur Palilingan, membacakan laporan kegiatan peresmian.
Turut hadir Wakil Bupati Minahasa, Bapak DR. Robby Dondokambey, S.Si, MM, Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Sulawesi Maluku, Ibu Mintje Wattu, Kepala KPPN Manado, Bapak Asyep Syaefudin, SE, ME, Ketua DPRD Kabupaten Minahasa, Ibu Glady Kandouw, SE,
Kapolres Minahasa, Bapak AKBP Tommy Bambang Souissa, SIK, Dandim 1302 Minahasa, Bapak Letkol Infanteri Ircham Effendy,
Kepala Kejaksaan Negeri Minahasa, Bapak Diky Oktavia, SH, MH, Ketua Pengadilan Negeri Tondano, Bapak Erenst Jannes Ulaen, SH, MH,
Sekretaris Daerah, Ibu Dr. Lynda Watania, MM, MSi dan Jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Daerah Provinsi Sulawesi Utara, Bapak DR. Jemmy Kumendong, MSi, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Manado, Bapak Sunardy Syahid, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tondano, Ibu Agnes Pudjihastuti, Para Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Minahasa, Para Camat se-Kabupaten Minahasa, Para Hukum Tua dan segenap undangan. (rom/ADV)
