Bitung, Identitasnews.id – Eventd tahunan Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) yang telah dilaksanakan selama empat tahun berturut-berturut dinilai belum berhasil meningkatkan kunjungan wisatawan di Kota Bitung.
Meski FPSL Bitung telah berhasil masuk dalam 100 calender event pariwisata di Kementerian Pariwisata, namun harapan dapat mendongkrak kunjungan wisman di Bitung masih jauh panggang dari pada api.
“Salah satu faktor penting yang harus menjadi perhatian serius pemerintah kota yakni tersedianya infrastruktur pariwisata yang memadai,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Kota Bitung, Erwin Wurangian, pekan lalu.
Kurangnya infrastruktur pariwisata di Bitung menjadi salah satu kendala serius kurangnya minat kunjungan wisman.
“FPSL belum bisa menarik kunjungan wisman. Jadi menurut saya membangun infrastruktur pariwisata lebih penting dari pada iven-iven yang menghabiskan anggaran miliaran rupiah,” tandas Wurangian diiyakan legislator Erauw Sondakh.
Dia pun menyebutkan sejumlah infrastruktur seperti hotel-hotel dan tempat menginap yang representatif, restoran, transportasi, fasilitas air bersih, tempat rekreasi, destinasi wisata dan lainnya.
Senada Feidy Kemur pemerhati pembangunan dan pariwisata. “FPSL sebetulnya adalah moment penting untuk mendongkrak pariwisata lokal, tapi dari gelaran selama ini memang belum signifikan mendongkrak dan menarik wisman. Menyiapkan infrastruktur untuk meningkatkan ikon pariwisata harus menjadi prioritas,” ujarnya Kemur.(wilson)
