DIMENSI ‘NATAL’

Oleh: Efraim Lengkong

Ketua Lansia Jemaat Karunia Waka KPL GMIM Wilayah Malalayang Timur

 

SULUT, identitasnews.id – Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda. (Zakharia 9:9)

NATAL bukan hanya sekedar garis linier, tapi matrix kerinduan primordial manusia untuk merayakan hadirnya Sang Juruselamat dunia 2023 tahun silam.

Dari tahun ke tahun, kemajuan teknologi dan informatika, ‘resesi ekonomi’, terjadinya inflasi dimana harga barang, sandang dan pangan melejit bagaikan roket.

Kesemuanya tidak mampu melemahkan kerinduan berpesta dan bersyukur dalam memperingati hari Natal.

Gaya peringatan Natal tidak pernah mengalami ‘degradasi’ bahkan bertambah tambah seiring dengan perkembangan zaman.

Di kampung halaman nun jauh di pedalaman, kehidupan demikian eksotik dan mekar: rumah-rumah dan pagar halaman dicat ulang, kursi dan sofa baru dipajang, umbul-umbul aneka warni menghiasi Gereja dan tempat tempat ibadah.

Daun pisang pembungkus nasi jahe dan daun ‘woka’ pembungkus ‘dodol’ ditambah daun ‘pangi’ bulu ikan menghiasi di setiap rumah.

Semua berporos pada satu tujuan, menyambut ‘Sang Natal’.

Sejauh ini kita sering berkeinginan melontarkan diri dan melihat “keluar,” lalu takluk dalam ‘simulakra’, citra, prestise, status, mode, dan gaya hidup ‘hedonisme’.

Di titik ini secara moral manusia tercerabut dari ‘paradiso’ kebahagiaan asali, kesucian primordial dan tercampak dalam ‘Inferno’ ‘neraka’ dunia.

Natal adalah momen perenungan bagi kita untuk kembali keasali, sebagaimana Jesus lahir dalam kesederhanaan dikandang Bethlehem untuk menebus dosa saudara dan saya.

Lukas 2:10-11 TB
Lalu kata malaikat itu kepada mereka: ”Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. (*)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *