Bitung, identitasnews.id – Keluhan ratusan guru di kota Bitung soal pembayaran dana tunjangan sertifikasi guru yang belum cair.
Akhirnya dijawab Pemerintah Kota Bitung melalui Dinas Pendidikan.
“Pembayaran sertifikasi guru sudah kami salurkan hari ini, “ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Bitung, Julius Ondang, Selasa (06/10/2020).
Bahkan menurutnya SPM pembayaran sudah ditandatangani agar secepatnya dapat dicairkan.
“SPMnya sudah saya tandatangani, jadi hari ini sudah dapat dicek di rekening masing-masing.Dana yang disalurkan sebesar Rp, 7,3 milyar yang diperuntuhkan bagi 787 guru,tuturnya.
Julius Ondang menjelaskan dana tersebut sudah masuk ke rekening Pemkot sejak minggu lalu.
Namun karena proses verifikasi sehingga baru bisa dicairkan.
“Memang sudah dari minggu kemarin masuk, tapi kami butuh verifikasi dahulu sebelum dicairkan,”katanya.
Dengan penyalurana dana sertifikasi ini, maka Kota Bitung menjadi daerah pertama di Provinsi Sulut. Yang mencairkan dana sertifikasi guru dari kabuten/kota yang sudah menerima transfer dana dari pusat.
“Kota Bitung menjadi yang pertama di Sulut,”ungkap Ondang.
Sementara itu menyikapi kebijakan Pemkot, sejumlah guru menyampaikan terima kasih kepada Pemkot yang dengan gerak cepat. Menyahuti apa yang menjadi kebutuhan guru ditengah pandemi Covid -19.
“Kami bersyukur Pemkot melalui Dinas Pendidikan percepatan pencairan dana sertifikasi. Mengingat berbagai kebutuhan dalam suasana dewasa ini,”ucap para guru dengan mimik serius.(Fb)
