TONDANO, identitasnews.id – Pemerhati politik dan pemerintahan kabupaten Minahasa Drs Berty Mendur M.Si, berharap Pilkada Minahasa 2024 harus lebih berkualitas. Menurut Mendur, agar Pilkada lebih berkualitas maka satu syarat yang harus dibenahi dan dipersiapkan lebih baik adalah kualitas penyelenggarah yakni KPU dan Bawaslu.
“Menurut hemat saya, Pilkada berkualitas lahir dari penyelenggaraan yang sesuai dengan aturan serta indepenpensi penyelenggarah yang di dalamnya KPU dan Bawaslu yang harus meningkatkan kualitas atau kompetensinya sebagai penyelenggarah,” ujar Mendur, Jumat (15/2/2024).
Lanjut dikatakan pensiunan Depdagri ini, Pilkada merupakan cara kita untuk menentukan dan melahirkan pemimpin daerah lima tahun kedepan. Pilkada harus berlangsung dengan baik dan berasaskan langsung, umum bebas dan rahasia (Luber). Luber berarti ada syarat yang harus di hormati oleh peserta atau calon, pemilih, terlebih penyelenggarah. Sifat dari Pilkada pada dasarnya untuk menentukan pemimpin selanjutnya berdasarkan aturan dan perundang-undangan yang berlaku. Namun yang paling utama dan harus terus ditingkatkan kualitasnya adalah kemampuan atau kompetensi penyelenggarah.
“Saya kira untuk melahirkan Pilkada yang dikehendaki rakyat adalah Pilkada itu harus berkualitas dengan mengedepankan asas serta kepatutan berdasarkan aturan yang berlaku. Penegakkan aturan serta proses Pilkada menjadi kewenangan KPU dan Bawaslu baik sebagai penyelenggarah tahapan maupun wasit yang menentukan terjadinya pelanggaran atau kecurangan. Meski diakui disisi lain peserta Pilkada (Calon Bupati/Wakil Bupati, Tim Kampanye /Sukses) juga memiliki tanggunh-jawab yang amat besar juga demi sukses penyelenggaraan Pilkada. Sementara pemilih yang adalah masyarakat butuh pencerahan terkait penyelenggaraan Pilkada yang demokratis aman dan sukses.
“Saya melihat bahwa tanggung-jawan terbesar ada di tangan KPU dan Bawaslu jika dua lembaga ini bekerja dengan baik dan profesional maka tahapan demi tahapan Pilkada bisa berjalan dengan baik, sehingga kita bisa mendapatkan pemimpin yang amanah dan sesuai dengan keinginan sebagian besar pemilih,” pungkas Mendur.
Diapun berharap dukungan dari semua pihak termasuk Polri dan lembaga lainnya yang bertugas untuk menciptakan situasi aman dan damai agar turut berkontribusi pada penyelenggaraan pesta demokrasi ini.
“Yang tak kalah penting adalah peran aparat keamanan mutlak diperlukan. Aparat keamanan memiliki peran yang sangat penting demi terselenggaranya Pilkada ,” tutup Mendur yang juga pemerhati kebudayaan. (rom)