Sulut, identitasnews.id – Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) gelar rapat kerja (Raker), bertempat di Auditorium Sekretariat Wakil Presiden, Selasa (12/09/2023).
Ketua Deskranasda Sulut, Rita Dondokambey hadir dalam forum yang dibuka Ketua Umum Dekrans, Hj Wury Ma’ruf selaku Isteri Wakil Presiden.
Ketua Dekranasda Sulut, Rita Tamuntuan, mengatakan lewat Rakernas ada beberapa program kerja yang disampaikan, baik yang telah dilaksanakan dan akan dilaksanakan, serta pemaparan rencana program dekranas tahun 2024.
“Rakernas ini diharapkan menjadi sarana dalam melakukan evaluasi terhadap program kerja yang telah dilaksanakan, serta forum untuk menghasilkan program kerja yang akan diimplementasikan dalam Rencana Kerja Dekranas 2024,” tuturnya.
Pemukulan gong sebagai tanda digelarnya rakernas oleh Hj Wury Ma’ruf Amin didampingi oleh Ketua Harian Dekranas Tri Tito Carnavian, Wakil Ketua Harian 1 Dekranas Loemongga Agus Gumiwang, Wakil Ketua Harian 2 Dekranas, Franka Makarim, dan Wakil Ketua Harian 3 Dekranas Yantie Airlangga.
Ibu Wury berharap, rakernas dapat menyatukan pemahaman, langkah dan tindakan agar program Dekranas dapat dilaksanakan lebih baik lagi di tahun ini dan tahun-tahun yang akan datang.
“Semoga kita juga selalu diberikan kekuatan dan kesehatan untuk terus membangun Negeri ini dengan melestarikan serta mengembangkan produk kerajinan berbasis sumber daya alam, tradisi dan warisan budaya indonesia yang sama-sama kita banggakan,” ujarnya.
Wury menyambut gembira atas penyelenggaraan Rakernas Dekranas tahun 2023 ini, yang mengangkat tema Kriya Unggul Indonesia Maju.
“Tema ini menggambarkan aspirasi dan tujuan dalam mengembangkan sektor industri kerajinan di Indonesia menuju tingkat keunggulan yang lebih tinggi sebagai bagian dari visi dan upaya pembangunan nasional untuk mencapai tingkat kemajuan yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Di tengah perubahan dan tantangan yang terus berkembang, industri kerajinan nasional harus tetap beradaptasi dan berinovasi guna memastikan kemajuan yang berkelanjutan.
“Kita harus senantiasa menjaga kerjasama yang erat antara Pemerintah, pelaku industri kerajinan, akademisi maupun praktisi, komunitas media dan masyarakat serta pihak lainnya agar kita dapat meraih prestasi yang lebih gemilang di masa depan,” jelasnya.
Melalui forum Rakernas ini, Dekranas memiliki kesempatan untuk membahas berbagai isu strategis yang berkaitan dengan pengembangan industri kerajinan nasional.
“Kita akan menjelajahi peluang baru, mendiskusikan solusi terhadap tantangan yang ada, serta merumuskan langkah-langkah konkrit untuk mendorong pertumbuhan industri kerajinan yang lebih inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Ketua Dekranasda Sulut, Rita Tamuntuan, mengatakan lewat Rakernas ada beberapa program kerja yang dipaparkan, baik yang telah dilaksanakan dan akan dilaksanakan, serta pemaparan rencana program dekranas tahun 2024.
“Rakernas ini diharapkan menjadi sarana dalam melakukan evaluasi terhadap program kerja yang telah dilaksanakan, serta forum untuk menghasilkan program kerja yang akan diimplementasikan dalam Rencana Kerja Dekranas 2024,” tandasnya.(*/mvr)