Caption foto: Tampak gereja Kasih Diaspora Melonguane rusak berat saat dihadang angin kencang
TALAUD, Identitasnews.id – Cuaca ekstrem melanda Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara, dalam beberapa hari terakhir. Cuaca buruk ini mengakibatkan beberapa kerusakan bangunan warga, di antaranya satu unit Gereja Germita Jemaat Kasih Diaspora Melonguane Kelurahan Melonguane Timur.
Wakil Bupati Kepulauan Talaud, Drs Moktar Arunde Parapaga kepada media ini, Senin (19/4/2021) mengatakan, mendata berapa jumlah kerugian material dan berapa jumlah kerusakan bangunan akibat bencana angin puting beliung yang terjadi pukul 11:00 Wita.
Dikatakan Parapaga, seluruh bangunan warga yang rusak termasuk satu unit gereja akan didata jumlah kerusakannya. “Dalam waktu dekat akan berikan bantuan kepada seluruh warga yang mengalami bencana akibat angin puting beliung,” ujar Parapaga.
Dari data sementara baru satu unit Gereja yang berhasil terdata kerusakan-nya. “Saat ini pemerintah masih menunggu data dari BPBD Kabupaten mengenai total kerusakan rumah warga akibat terjangan angin puting beliung,” kata Parapaga .
Diimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Kepulauan Talaud untuk tetap waspada akan perubahan cuaca saat ini .
Terutama warga yang menempati lokasi rawan bencana seperti lereng bukit dan pesisir pantai yang nota bene rawan terjadi bencana alam .
Parapaga juga menghimbau kepada masyarakat terutama para nelayan untuk tidak beraktivitas di laut untuk beberapa minggu ke depan, sampai menuggu cuaca kembali membaik kata Parapaga. (nal)