MANADO,identitasnews.id – Pemerintah Kota (Pemkot), hari ini, Selasa (22/12), kembali penyaluran dana bantuan sosial bagi kaum Lansia di Kota Manado.
jika sebelumnya Pemkot Manado sudah menerima surat pemberitahuan dari PT. Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Manado soal keterbatasan karyawan BRI dalam menyalurkan dana lansia tahap II bahkan terancam dihentikan, langsung membuat Walikota Manado Ir GS Vicky Lumentut bertindak cepat.
Usai melaksanakan rapat Forkompinda Senin (21/12) kemarin, Walikota, bertekad mulai hari ini, pembayaran lanjutan dana lansia tahap II akan segera dibayarkan kepada seluruh lansia di 87 kelurahan di kota Manado.
“Dalam rapat Forkompimda, kami sudah membahas langkah-langkah untuk meneruskan pembayaran dana lansia yang belum sempat menerima. Para petugas BRI nantinya akan didampingi oleh para petugas dari BKAD Pemkot Manado untuk mempercepat dan memperlancar pelayanan kepada lansia,” ujar Walikota.
Salah satu alasan kenapa lanjutan pembayaran dana lansia perlu dilakukan kata Walkota lebih disebabkan bantuan sosial lansia ini sudah tertata dalam program pemkot Manado melalui APBD kota Manado tahun 2020. ‘Jadi sudah menjadi kewajiban kami untuk tetap menyalurkan pembayarannya untuk Oma-oma dan Opa-opa dengan tetap memperhatikan penerapan protokoler kesehatan covid 19,” ucap Walikota kembali.
Sebelumnya, Walikota Manado DR. GS Vicky Lumentut pada 10 Desember 2020 lalu ikut menerima surat pemberitahuan dari PT. Bank Raykat Indonesia Cabang Manado. Surat yang ditanda-tangani oleh Pemimpin Cabang BRI Manado Purwanto tersebut intinya menyebutkan beberapa kendala teknis terkait dengan penyaluran dana lansia tahap II diantaranya, soal keterbatasan petugas BRI dilapangan.(red/tim)