MANADO, identitasnews.id – Satu lagi iven Manado Fiesta 2018 digelar di Sulut. Hari pertama lomba Paragliding internsional Accuracy 2018 atau lomba iternasional Paralayang, yang digelar di Tahura Gunung Tumpa, Minggu (2/9) pagi tadi.
Setelah dibuka secara resmi pada 31 Agustus 2018 lalu, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Sam Ratulangi (Danlanudsri) Manado Kolonel Nav Insan Nanjaya, selaku ketua Fasida Sulut Paralayang dalam sambutan pembukaan arena sekaligus arahan. “Saya berharap juga dengan lomba ini bisa sekaligus memasyarakatkan olahraga paragliding di Indonesia, khususnya Sulut,” pungkas Nanjaya.
Ada dua jenis perlombaan yang dipertandingkan yakni ketepatan mendarat dan category 2,FAI dengan kategory perlombaan masing-masing, ketepatan mendarat kategory senior, ketepatan mendarat kategory yunior, ketepatan mendarat kategory master dan ketepatan mendarat kategory beregu.
Selain itu Herry Saptono juga mengatakan, ini merupakan event yang pernah digelar tahun lalu. “Sebanyak 74 peserta 8 Provinsi di Indonesia, PTP ATS, PTP Garuda Riau serta dari Hungaria, Hongkong Malaysai dan Rumania ikut mengambil bagian dalam lomba paragliding ini. Mereka semua merupakan pilot-pilot terbaik Indonesia dan Sulut dan dari beberapa negara lainnya,” sebutnya selepas upacara pembukaan.
Walikota Manado, Vicky Lumentut, berharap lewat kegiatan Flying yang di gelar di Taman Hutan Gunung Tumpa Manado, akan lebih memperkenalkan kepada dunia tentang keindahan Kota Manado sekaligus menjadikan gunung Tumpa sebagai destinasi wisata. Bukan hanya masyarakat Indonesia yang mengetahui keberadaan Gunung Tumpa, tetapi manca negara akan mengetahui bahwa di Manado ada destinasi wisata gunung Tumpa, bahwa keindahannya tidak kalah dengan yang berada di luar negeri,” kata Walikota Manado Vicky Lumentut, yang diwakili oleh staf ahli bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Pemkot Manado, Herry Saptono.
Diketahui lomba paralayang yang dikenal sebagai olah raga ekstrim ini berlangsung tanggal 2 september hingga 4 september 2018.(marchel)
