TONDANO, identitasnews.id – Kalapas Klas IIB Tondano, Yulius Paath memimpin rapat dinas dengan memberikan penguatan tugas dan fungsi kepada seluruh jajaran petugas di lingkungan Lembaga Pemsyarakatan Klas IIB Tondano, Senin (29/05/2023).
Bertempat di Aula Lapas Tondano kegiatan rapat tersebut dilaksanakan dan dihadiri oleh Pejabat Struktural dilaksanakan dan dihadiri oleh Pejabat Struktural, Personil Regu Pengamanan serta JFT dan JFU.
Dalam kesempatan tersebut Kalapas Klas IIB Tondano, Yulius Paath kembali mengingatkan tentang fungsi Aparatur Sipil Negara yang bertugas untuk melakukan fungsi Pelayanan. “ Sebagai seorang ASN, pelayan Masyarakat, Abdi Negara, fungsi ASN itu berarti kita ini memiliki tugas untuk melakukan fungsi pelayanan , adanya kita melakukan layanan kunjungan, yang dalam hal ini kita juga melayani dua masyarakat,”
“ Ada masyarakat didalam Lapas dan ada masyarakat diluar Lapas. Masyarakat didalam Lapas ini terbagi menjadi dua lagi, dimana ada Warga Binaan dan ada Pegawai . Artinya dalam hak dan kewajiban kepegawaian, ada hak yang harus dilayani, misalnya hak untuk naik pangkat, hak untuk izin kuliah.
Dimana peran Tata Usaha menjadi fasilitatif dan administratif yang impactnya nantinya akan mendukung fungsi pengamanan, “
Tidak hanya sampai disitu, dalam memberikan penguatan beliau juga mengajak seluruh petugas Lapas Klas IIB Tondano, untuk menyamakan persepsi, ada pada satu visi yang sama. “
Kita semua mempunyai tugas dan fungsi, yang dimana kita mempunyai hak dan keawajiban, yaitu hadir tepat waktu .
Seperti halnya jam kerja kita sebagai Aparatur Sipil Negara, didalam waktu satu minggu adalah 37,5 jam, boleh lebih tetapi tidak bisa kurang.
“ Semua yang kita kerjakan ini telah memiliki landasan fundamental ada aturan, norma yang mengikat kita untuk patuh dan taat akan hal tersebut. Norma yang menyusaikan dengan kearifan masyarakat, yang menghasilkan kebijakan yang bermanfaat untuk semua orang, bukan hanya untuk perseorangan saja. Sebagai seorang Kalapas, sebagai Leader, saya memiliki tugas untuk memberikan pencerahan, memberikan penguatan, mengarahkan, menyamakan persepsi kita semua, agar berada didalam satu visi yang sama, “ pungkasnya. (rom)