Kecamatan Marore Gelar Musrenbang RKPD Tahun 2025

SANGIHE.Identitasnews.id – Musrembang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kepulauan Sangihe Tahun 2025 di Kecamatan Kepulauan Marore di gelar di Aula Kantor GMIST Resor Tahuna yang ada di Kelurahan Santiago Kecamatan Tahuna, Senin (29/01/2024).

Musrembang Kecamatan Kepulauan Marore tahun 2025 adalah untuk yang kedua kalinya dilaksanakan di Tahuna, dengan harapan supaya pimpinan instansi Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) dapat hadir pada saat Musrembang. Hal tersebut di ungkapkan Camat Kepulauan Marore Marcos Sasiang, S.IP kepada awak media.

Camat Marcos Sasiang juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas terlaksananya Musrembang, sekalipun harus dilaksanakan di Tahuna namun semua unsur pemerintahan Kecamatan Kepulauan Marore boleh hadir dalam Musrembang tersebut.

Menurutnya, ada beberapa program super prioritas yang ada di Kecamatan Kepulauan Marore yang perlu harus disikapi oleh Dinas SKPD yang membawahi secara langsung yaitu :
Pertama, Stabilitas transportasi laut, kapal harus berpihak kepada masyarakat. Mengingat begitu jauh jarak Kecamatan Kepulauan Marore dan ibukota Kabupaten yang harus ditempuh dengan 78 mil laut dengan perjalanan kapal perintis 21 jam.

Kedua, Jaringan telekomunikasi dari kapasitas 3G menjadi 4G. Kami sangat berharap hal ini mengingat Kecamatan Kepulauan Marore adalah tapal batas.

Ia juga berharap ada beberapa pengembangan selaku pelayanan dalam Border Crossing Agreement (BCA), di mana dalam BCA ada keterbatasan pelintas yang hanya secara tradisional dengan barang bawaan terbatas. Untuk itu ada pengembangan ke depan untuk dijadikan gerbang maritim yaitu sektor perikanan, pengekspor hasil perikanan dari Kecamatan Kepulauan Marore ke Gensan Philipina.

Lebih lanjut Camat Marcos Sasiang juga berharap demi memaksimalkan pelayanan dari segi pemerintahan, kiranya adanya pemenuhan struktur teknis dengan menempatkan pegawai negeri sipil (PNS) daerah di Marore, mengingat ada beberapa jabatan teknis yang perlu di isi.

Kemudian, masalah kesejahteraan PNS yang ada di perbatasan karena selama ini kesejahteraan PNS belum berpihak sebab dari tingkat Provinsi dan tingkat pusat dan APBN tidak ada yang kami dapatkan. Selanjutnya masalah tempat tinggal, kami sangat berharap dukungan rumah dinas bagi pegawai yang di tempatkan di Kecamatan Kepulauan Marore agar supaya dalam pelayanan tugas dan pekerjaan yang diemban ia bisa menyesuaikan dengan Kecamatan yang ada di perbatasan, lanjut Sasiang.

Kami juga berharap dalam pelayanan kesehatan yaitu perubahan tipe Puskesmas menjadi Rumah Sakit Tipe D atau Pratama. Hal ini sudah sering kami sampaikan namun belum terwujud, jelas Sasiang.

Semoga beberapa hal urgen yang sudah disampaikan dapat terwujud dalam waktu yang tidak terlalu lama, kunci Sasiang.(jl)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *