SANGIHE.Identitasnews.id – Dalam kunjungan kerja (Kunker) ke Pulau Kawaluso, Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari, SE., MM dan Wakil Bupati Tendris Bulahari memanfaatkan waktu untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat Kampung Kawaluso yang dilaksanakan di sela-sela agenda kerja di malam hari, Jumat (21/03/2025).
Pada kesempatan tersebut, salah satu perwakilan masyarakat, Riel Daling menyampaikan aspirasi terkait sejumlah kebutuhan sosial masyarakat setempat. Ia mengeluhkan mulai dari tempat atau rumah singgah ketika masyarakat berada di Tahuna, Air bersih, Listrik dan Ambulance Laut.
Menanggapi sejumlah keluhan masyarakat, Bupati Michael Thungari langsung merespon dengan menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah akan segera menindak lanjuti mulai dari pendataan asat daerah yang berada disepanjang Kelurahan Tidore hingga Apengsembeka.
“Terkait rumah singgah itu sudah kami masukan ke RPJMD. Jadi memang kami minta lokasinya itu berada di pesisir pantai. Kami lagi mendata aset pemda, tanah-tanah yang berada di sepanjang boulevard yang bisa di gunakan di situ akan kami bangun rumah singgah”, jelas Bupati.
Selain itu, kebutuhan lain yang mendesak Bupati menegaskan akan di jadikan sebagai kebutuhan prioritas melalui mekanisme yang ada.
Tidak hanya itu, Bupati juga meminta masyarakat untuk memberi waktu kepada pimpinan daerah dalam merealisasikan program pemerintah hingga kebutuhan masyarakat lainnya yang bersifat mendesak.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD Frans Porawow, S.IP menjelaskan bahwa keluhan masyarakat terkait air bersih dan kesehatan, di mana dalam peruntukan pengelolaan dana desa itu bisa di adakan melalui musyawarah bersama.
“Terkait dengan sumur bor, itu bisa di danai dengan dana desa. Terkait dengan keluhan masyarakat untuk ambulance laut, dana desa bisa membiayai terkait pengadaan ambulance laut sehingga ini harus di musyawarahkan oleh MTK, Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat”, jelas Frans.
Jika kebutuhan ambulance laut sudah sangat mendesak, ia mengatakan bisa segera di adakan dalam dana desa tahun 2025, lanjut Porawow.
“Kalau toh terkait pengadaan ambulance laut itu sangat di butuhkan maka saya berharap untuk tahun 2025 ini pengadaan ambulance laut harus di adakan, baik perahu maupun mesinnya”, tukasnya.
Selain itu, dalam agenda kerja Bupati dan Wakil Bupati dan sebagai dinas yang bersentuhan langsung dengan Pemerintah Desa pihaknya akan melaksanakan pembinaan kepada seluruh aparat kampung, Sabtu (22/03/2025) pagi.(jl)
