TOMPASO, identitasnews.id – Kapolsek Tompaso Iptu Forpet Tinuntung, menghimbau masyarakat khususnya yang ada di Desa Kamanga Dua agar tetap waspada pasca insiden yang terjadi beberapa waktu lalu di Desa Kamanga Dua. Diketahui inseden tersebut dipicu oleh adanya dugaan pemukulan warga Desa Walantakan Langowan yang katanya dilakukan oleh warga Desa Kamanga Dua.
Padahal menurut Kapolsek, sampai saat ini korban pemukulan tak kunjung melaporkan kejadian pemukulan tersebut kepada pihak berwajib yakni Polsek Tompaso.
” Insiden yang terjadi belum lama ini adalah sekelompok warga yang diduga berasal dari Desa Walantakan Langowan datang ke Desa Kamanga Dua dengan tujuan hendak mencari pelaku pemukulan tersebut. Situasi itupun sempat membuat tegang, dan untung saja warga desa Kamanga Dua tak ada yang terpancing untuk meladeni ajakan sekelompok orang dari Desa Walantakan. Karena itu saya terus menghimbau agar warga terus waspada ,” harap Kapolsek, Selasa (28/5/2024).
Selanjutnya kata Kapolsek mengantisipasi agar tidak lagi terjadi insiden seperti itu, pihaknya meminta kepada warga setempat untuk membuat portal dan melaksanakan penjagaan di malam hari. Selain itu antara Polsek, Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa Kamanga Dua serta tokoh agama dan tokoh masyarakat serta tokoh pemuda telah membuat grup WA dengan tujuan untuk membangun komunikasi agar jika sewaktu-wakti terjadi hal-hal demikian maka koordinasi semakin mudah.
” Kami juga setiap malam melakukan patroli baik di seluruh desa yang ada di wilayah Kepolisian Tompaso dan khususnya di Desa Kamanga Dua yang kini menjadi prioritas patroli pengamanan Polsek Tompaso,” terang Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek pada saat pihaknya melakukan pengamanan insiden tersebut ditemukan barang tajam milik salah satu dari sekelompok warga Desa Walantakan.
” Pemilik barang tajam tersebut kami sangkakan dengan undang-undang darurat tentang kepemilikan senjata tajam, dan saat ini sudah diamankan di Polres Minahasa,” pungkas Tinuntung. (rom)
