SANGIHE.Identitasnews.id – Penjabat Bupati Kepulauan Sangihe dr. Rinny Tamuntuan menyampaikan terima kasih kepada Pelayanan Keluarga (Pelka) Ibu Sinode GMIST yang peduli bersama Pemerintah Daerah terkait dengan permasalahan Stunting.
Hal tersebut disampaikan Tamuntuan ketika menjadi narasumber dalam kegiatan Peduli Masalah Stunting guna mencegah serta mengurangi penurunan angka Stunting di Kabupaten Kepulauan Sangihe yang digelar oleh Pelka Ibu Sinode GMIST, Jumat (02/06/2023).
Menurut Tamuntuan, masalah Stunting saat ini menjadi perhatian serius mulai dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Sehingga dibutuhkan penanganan yang serius pula, agar mencapai target penanganan Stunting secara nasional.
Saat ini untuk Provinsi Sulawesi Utara kasus Stunting ada di angka 21% dan Kabupaten Kepulauan Sangihe ada di angka 18,50%. Sedangkan target secara nasional di tahun 2024 kasus Stunting harus turun sampai angka 14%. Ini berarti merupakan tugas kita bersama demi suksesnya program penanganan Stunting, jelas Tamuntuan.
Untuk itu dihimbau kepada ibu-ibu yang mempunyai anak perempuan agar memahami pentingnya persiapan pasca kehamilan serta dampak kehamilan di usia dini. Sebab sekarang banyak anak-anak kita yang hamil diluar nikah dan juga dibawah umur, lanjut Tamuntuan.
Maka peran orang tua perempuan secara khusus ibu-ibu dapat memberikan perhatian dan meluangkan waktu untuk memberikan pengertian dan bimbingan kepada anak-anak, kunci Tamuntuan.(jl)
