Manado, identitasnews.id – Pastor Paroki St. Mikael Perkamil Manado (SMPM), Wens Maweikere, PR menyatakan, materi “Dipanggil Untuk Mewartakan Kasih Tuhan” penting untuk menyadarkan keluarga Katolik bahwa kasih perlu dihadirkan sebagai bentuk kesaksian/ teladanan bagi keluarga lain dan umat serta masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Pastor Wens pada Kegiatan Pembinaan Keluarga Katolik Paroki St Mikael Perkamil Manado (SMPM), bertempat di Aula Paroki SMPM, Jumat (29/7/2022).
Menurutnya, dalam Konferensi Federasi Para Uskup se-Asia, gereja digambarkan sebagai satu persekutuan komunitas-komunitas. Maka kelompok basis gerejani yaitu Wilayah Rohani (WR) adalah persekutuan keluarga-keluarga.
“Maka keluarga yang tumbuh seraya menghayati sekaligus mewartakan kasih yang bertumbuh dan membentuk persatuan dan persaudaraan dalam kasih”, jelasnya.
Selanjutnya, WR yang hidup dan bertumbuh dalam kasih akan menciptakan paroki yang maju.
Diakuinya, menghayati kasih dengan pengaruh jaman now, tidak semudah membalik tangan.
“Individualisme dan hedonisme banyak menghancurkan keluarga. Karena banyak suami pagi sampai malam bekerja, sementara isteri juga sibuk dengan karirnya sehingga anak-anak menjadi korban yakni kehausan kasih sayang dan cinta yang tak dialaminya”, ujarnya.
Benteng kasih keluarga jebol karena tiada lagi doa bersama keluarga dan semuanya sibuk dengan hpnya masing-masing. Solusinya aktifkan doa bersama dalam keluarga, batasi menggunakan hp, menjalin keramahtamahan seluruh anggota keluarga, bila ada kesalahan maafkan dan ampuni.
“Jadilah keluarga yang aktif dan bersemangat dalam ibadah WR dan masuk gereja pada hari Minggu”, pesannya.
Hadir pada acara tersebut, Nara Sumber, Angel Pontoh, Wakil Ketua DPP SMPM Bidang I, Adel Warouw, Koordinator Seksi Keluarga DPP SMPM, Roy Pontoh dan Seksi Keluarga dari 15 WR.(mvr)