Pinogaluman Lokpri Perbatasan Negara

BOLMUT, IdentitasNews.Id – Kecamatan Pinogaluman Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) sebagai Lokasi Prioritas (Lokpri) pembangunan Perbatasan Negara yang terus diperjuangkan.

Bupati Bolaang Mongondow Utara yang diwakili Sekretaris Daerah Arsipan Nani menyampaikan bahwa pinogaluman merupakan wilayah perbatasan dalam menjaga stabilitas ekonomi antara propinsi sulawesi utara dan gorontalo, oleh karena itu pemkab bolmut menjadikan pinogaluman sebagai wilayah prioritas pembangunan daerah.

“Sebagai kawasan lokpri kecamatan pinogaluman tentunya dihadapkan dengan berbagai keterbatasan infrastruktur sebagai penunjang pembangunan dalam berbagai aspek,” Ungkap Sekda kepada Kepala BPPD Provinsi Sulawesi Utara Ir Djemi Gagola, M.Si, ME. Selasa, 15/6.

Aspek-aspek yang dimaksud diantaranya:

1. Belum ada akses jembatan yang menghubungkan desa busato kecamatan pinogaluman dengan desa buaata kecamatan atinggola kabupaten gorontalo utara.

2. Terjadi abrasi pantai sepanjang 50 meter ke arah permukiman penduduk di Desa buko Utara dengan peningkatan rata-rata 5 meter per tahun, memberikan potensi ancaman terhadap 127 unit rumah penduduk , sehingga diperlukan pembagunan pengaman pantai.

3. Pelayanan air bersih masing-masing mengunakan sistem SPL, dimana 3.839 kk yang telah menikmati air bersih baru 700 kk, sehingga masih ada 3.139 kk yang belum terlayani air bersih.

4. Belum ada bangunan pengaman tebing sungai diwilayah DAS andagile, agar pemukiman dan lahan perkebunan masyarakat terlindungi dari abrasi.

5. Terdapat 1,166 hektar bangunan dan jaringan irigasi merupakan kewenangan Provinsi Sulut yang tidak terpelihara dengan baik, terdapat 320 hektar sawah yang tidak terlayani air irigiasi.

6. Bangunan pasar rakyat belum memadai untuk menggerakan perekonomian masyarakat.

7. Terdapat Bangunan dan fasilitasi pendidikan yang belum memadai, diperlukan perbaikan bangunan dan fasilitas pendidikan agar pelayanan pendidikan dapat optimal.

8. Terdapat 2 unit fasilitas kesehatan, yaitu puskesmas buko dan puskesmas tuntung, perlu ditunjang dengan peralatan kesehatan yang lebih baik.

Menanggapi hal itu, Kepala BPPD Provinsi Sulawesi Utara Ir Djemi Gagola, M.Si, ME menyampaikan bahwa hasil dari workshop ini, kiranya segera ditindaklanjuti oleh Pemerintah di Kecamatan Lokpri, dengan mempersiapkan proposal telaahan program kegiatan untuk diusulkan kepada Pemerintah Pusat maupun Daerah.

Di Kecamatan Pinogaluman juga memiliki Pulau Bongkil dan menjadi lokasi prioritas karena menjadi titik kedaulatan Negara dan titik batas Negara, yang harus kita pertahankan dan kita amankan.

“Dengan demikian mari kita mantapkan ini, cuman selalu hambatan selama ini adalah kesiapan lahan, sehingga saya sampaikan kepada Bapak-Bapak Bupati untuk mengalokasikan anggaran pada pembebasan lahan,” pungkasNya. (FAM)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *