MANADO, identitasnews.id – Pendapatan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Manado mengalami penurunan
mencapai 50 sampai 60 persen, akibat portal parkir di Pasar Bersehati dicabut atau tidak berfungsi lagi.
Kata Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Manado, Stenly Suwuh, Senin (24/2), pencabutan portal juga bisa berdampak pada karyawan. “Kemungkinan berimbas hingga ke pengurangan karyawan,” ujar Suwuh.
Menurut Suwuh, dengan tidak lagi berfungsinya portal yang berada di Pasar Bersehati, kegiatan keluar masuknya kendaraan sudah tidak lagi tertata seperti biasanya.
“Terkadang kendaran yang masuk tidak lagi membayar iuran, karena cuaca yang saat ini lagi musim penghujan, dikarenakan terbatasnya ruang kerja karyawan,” jelas Suwuh.
Saat ini kata Suwuh, Manajemen PD Pasar Manado sedang berusaha mencari solusi agar semua kendaraan dan pedagang serta para pembeli menjadi nyaman dan tidak terganggu untuk beraktifitas seperti biasanya.
“Jadi apa yang dilakukan ini sesuai instruksi dan kebijakan pak Wali Kota Manado Vicky Lumentut untuk dilakukan pencabutan portal parkir di Pasar Bersehati, sehingga kemarin hari Minggu (23/2) telah dilakukan pencabutan oleh pihak kami PD Pasar Manado,” tukas Suwuh.
Dijelaskannya, pencabutan portal parkir di Pasar Bersehati itu sudah menjadi komitmen PD Pasar.
“Memang ada dampak dari pencabutan portal yakni pendapatan dari kami PD Pasar berkurang 50 sampai 60 persen, namun demi masyarakat sehingga pak Wali Kota menginginkan agar supaya dicabut,” jelas Suwuh.
Saat ini sistem karcis yang digunakan untuk parkir kendaraan roda dua sebesar Rp 2 Ribu, sedangkan kendaraan roda empat atau lebih sebesar Rp 5 ribu.(sem)
