MANADO, identitasnews.id – Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Irjen Pol Setyo Budiyanto, secara resmi melaunching Rumah Kebangsaan Cipayung Plus Sulawesi Utara, berlokasi di Kelurahan Jalan Gunung Kerinci, No.30 Lingkungan 1 Kelurahan Bumi Nyiur Kecamatan Wanea, Manado, Senin (12/06/2023).
Acara diawali dengan pembacaan laporan oleh ketua panitia, AKBP Hilman Gurniung.
“Fungsi pendirian Rumah Kebangsaan yaitu sebagai wadah kolaboratif bagi pemuda dan para mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus, untuk tempat membahas, mengeluarkan ide, gagasan dalam berbagai permasalahan bangsa,” kata AKBP Hilman.
Selanjutnya mendengarkan penyampaian singkat oleh perwakilan Cipayung Plus oleh Marko Rampengan sebagai Korwil GAMKI Sulut.
“Kiranya tempat ini menjadi tempat mahasiswa dan pemuda untuk tempat berdiskusi, tentang masalah kebangsaan, untuk kemajuan Indonesia.
Dalam sambutannya, Kapolda Irjen Pol Setyo Budiyanto menyampaikan harapannya akan keberadaan Rumah Kebangsaan.
“Tanpa mengurangi makna, untuk kebaikan kita semua. Kami berharap, rumah inilah yang nantinya bisa dijadikan diskusi, pembahasan untuk tujuan negara kesatuan RI, kita bisa manfaatkan tempat ini untuk aktifitas mahasiswa, baik dalam bentuk formal, mengeluarkan inovasi dalam menyangkut keamanan dan ketertiban dan keutuhan NKRI,” kata Kapolda.
Kapolda Budiyanto juga berharap, Rumah Kebangsaan tersebut nantinya bisa menjadi tempat untuk mencurahkan ide dan gagasan demi kesatuan NKRI.
“Aura politik semakin mendekat. Saya harap, para mahasiswa yang intelektualnya dalam berorganisasi sudah teruji. Kalian sudah terpilih dari sebagian besar mahasiswa. Gunakanlah rumah ini untuk mencurahkan ide dan gagasan untuk NKRI. Terima kasih atas dukungan dari pemerintah yanh sudah mendukung keberadaan Rumah Kebangsaan ini. Implementasi dan aktivitas di rumah kebangsaan ini, yaitu untuk kepentingan bangsa,” tutup Kapolda.
Acara dilanjutkan dengan melakukan pemencetan tombol sirene dan diteruskan dengan pemotongan pita dan penyerahan kunci kepada pengurus Rumah Kebangsaan oleh Kapolda.
Turut hadir dalam acara ini adalah perwakilan dari kelompok mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus. Diantaranya, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Kesatuan Mahasiswa Hindu Darma Indonesia (KMHDI).
Turut hadir dalam acara ini adalah Kapolresta Manado, Bapelitbang Kota Manado, dan pemerintah setempat.(achel)