TONDANO, identitasnews.id – Bupati Minahasa Dr Ir Royke O Roring M.Si dan Wakil Bupati Robby Dondokambey S.Si (ROR RD), atas nama pemerintah dan masyarakat kabupaten Minahasa, menyampaikan turut berduka yang mendalam atas gugurnya 53 awak KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan Bali Minggu (25/4/2021). Peristiwa naas ini menimbulkan duka yang amat dalam bagi seluruh rakyat Indonesia namun juga pemerintah dan masyarakat kabupaten Minahasa. ” Mereka semua merupakan patriot bangsa penjaga keutuhan NKRI. Semoga pengabdian yang telah diberikan kepada negara akan dibalas oleh maha besar Tuhan. Dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kesabaran , ” ujar ROR RD, Senin (26/4/2021).
Pemerintah dan masyarakat mengucapkan terima kasih buat perjuangan dan pengabdian kalian semua Prajurit pahlawan terbaik bangsa Indonesia. ” Hormat dan doa kami untuk kalian dan keluarga semuanya , ” tutur ROR.
Diketahui ke 53 kru KRI Nanggala 402, salah satunya Letda Rhesa Sigar, merupakan Putra Minahasa asal Kakas, keponakan Menteri Pertahanan RI.
Oma dan opa (kakek-nenek, red) Letda Rhesa, adalah Leentje Rumbay dan Willem Theodorus Sigar. Leentje Rumbay diketahui asal Papakelan, Tondano, Kabupaten Minahasa. Sementara Willem Theodorus Sigar adalah sepupu Dora Sigar, ibu Menhan Prabowo. Letda Rhesa merupakan bungsu dari tiga dari bersaudara, anak pasangan Simson Godfried Sigar dan Indah Sigar. Letda Rhesa meninggalkan seorang istri yang tengah mengandung. (rom)
From
