SULUT, identitasnews.id – Wakil Gubernur Sulut, Steven Kandouw menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 1.500 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemerintah Provinsi Sulut, bertempat di Aula Mapalus Kantor Gubernur Provinsi, Selasa (29/08/2023).
Wagub Kandouw didampingi Sekdaprov Sulut, Steve Kepel; Asisten I Setdaprov, Denny Mangala dan Asisten IIII Setdaprov, Fransiskus Manumpil menyaksikan penandatangan perjanjian kerja dan penyerahan SK PPPK.
Wagub Kandouw atas nama Gubernur Sulut, Olly Dondokambay mengucapkan banyak selamat kepada 1.500 PPPK.
“Dari 2.100 orang yang di tes yang lulus dan diterima hanya 1.500 orang. Ada 600 orang tidak diterima. Tahun ini kita mendapatkan jatah lagi 1.100 PPPK, mudah-mudahan teman yang lain boleh mempersiapkan diri dengan baik dan boleh lulus tahun ini,” jelasnya.
Dilanjutkan Wagub Kandouw, Menteri Pendaygunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) sudah mengambil keputusan bahwa tahun 2024 terakhir THL.
“Anda-anda sekalian adalah orang paling beruntung se-Sulut. Karena Tuhan memberikan berkat kepada kalian. Karena itu berkat Tuhan jangan salah gunakan,” tuturnya.
Wagub Kandouw yang juga Calon Gubernur Provinsi Sulut tersebut meminta, PPPK menunjukan dedikasi, loyalitas, prestasi dan pengorbanan, terlebih seribu lebih adalah guru-guru.
“Jadi harus sebanding dengan berkat yang kalian dapati. Tadinya THL sekarang sejajar dengan ASN mendapatkan tunjangan. Harus pakai hikmat untuk menggunakan ini,” pesannya.
Wagub juga mengingatkan, setelah menerima SK hati-hati jangan langsung menerima tawaran-tawaran. Terutama tawaran utang.
“Harus berhikmat. Jangan jadi pemuja uang. Tapi jadi orang yang berhati-hati dengan uang. Baik mendapatkan dengan jujur dan membelanjakan dengan hikmat,” tegasnya.
Wagub Kandouw menandaskan, kalau ada PPPK minta pindah harus dipecat, karena anda direkrut di posisi anda sekarang, jangan kacang lupa kulitnya. Harus bersyukur anda bisa diterima menjadi PPPK di sekolah anda mengabdi.
“Siapa yang minta pindah kase barenti. Jangan sampai baru dapat SK minta pindah. Tolong perlihatkan prestasi, kontraknya kerja ini lima tahun. Setelah itu dievaluasi. Jadi ASN harus ada perubahan moral, anda harus menjadi tokoh masyarakat dan rol model di masyarakat,” harapnya.
Wagub juga menegaskan, data base anda di BKD sangat lengkap, jangan macam-macam. Karena itu, Wagub meminta mengabdi saja karena jalan masih panjang.
“Yang sudah umur 50 tahun tunjukan out put dan out come yang maksimal. Jadi manusia yang biasa saja, jangan congkak dan sombong. Karena semua hanya pemberian Tuhan, ujarnya.(*/mvr)