Manado, identitasnews.id – Senyum kebanggaan dan tangis keharuan dari Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih Kota Manado, berpadu menjadi satu usai melaksanakan tugas dalam Upacara memperingati 74 tahun Proklamasi Kemerdekaan RI, Sabtu (17/8/2019), bertempat di Lapangan Sparta Tikala.
Thania Bajodo, Siswi SMAN 1 Manado kelas 11, kepada awak media, Sabtu (17/8/2019), mengungkapkan pengalamannya selama mengikuti seleksi yang super ketat, sampai dipercayakan sebagai salah satu Paskibra Kota Manado 2019.
“Menjadi Paskibra adalah impian setiap generasi muda sebagai wujud rasa nasionalisme terhadap NKRI. Sebuah kebanggaan tersendiri ketika saya dinyatakan lolos seleksi bersama 59 siswa siswa dari berbagai SMA/SMK di Kota Manado,” ungkap Thania.
Thania, kelahiran Manado, 24 Oktober 2003, anak kedua dari pasangan Marlon Bajodo dan Jolla Assa, mengaku awalnya sangat gugup untuk mengemban tugas mulia, berbakti kepada bangsa dan negara untuk mengibarkan bendera Merah Putih dalam moment hari Proklamasi.
Akan tetapi berkat dorongan semangat dari pelatih yang berasal dari TNI, Polri, PurnaPaskibra, dan Dispora Manado, dirinya mampu mengatasi rasa gugup tersebut. Dengan penuh percaya diri, mengemban tugas mulia.
“Saya bersyukur kepada Tuhan, karena hanya oleh Kasih dan Anugerah-Nya, bisa melaksanakan tugas sebagai Paskibra dalam pasukan 17,” ujar Thania yang mengaku bahwa ini adalah langkah awal untuk mengejar cita-citanya sebagai Polwan.
“Terimakasih kepada Bapak Wali Kota Manado G. S. Vicky Lumentut, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, dan Pelatih yang telah memberikan ruang dan kesempatan bagi saya untuk berbakti kepada bangsa dan negara serta mengembangkan potensi diri,” sambung Thania. (#70)