Manado, identitasnews.id – Hanya Bapak Andrei angouw dan bapak Richard Sualng (AARS), tidak ada yang lain yang bisa menandingi kepintaran, kecerdasan dalam menangani permasalahan Kota Manado, ini yang disampaikan Tokoh Muslim, Bapak Imam Ayis di Loreng Kelurahan Bailang Lingkungan 6.
Ia menyampaikan, Pasangan AARS sudah sangat komplit, dalam setiap permasalahan yang ada di setiap wilayah dan lokasi-lokasi yang butuh perhatian pemerintah, selalu ditangani dengan cepat.
“Rencana kedepan AARS sudah lakukan sekarang, semoga keberhasilan sekarang ini akan dilanjutkan di periode kedua,” katanya.
Ditambahkannya, untuk itu kami optimis, akan berjuang memenangkan Bapak, Wali Kota dan Wakil Wali Kota AARS, tidak ada yang lain bisa mempengaruhi kami.
Bapak, Andrei Angouw saat mengunjungi relawan yang ada di Loreng Kelurahan Bailang Lingkungan 6
Dalam kesempatan yang sama, Tokoh agama di Bailang, Pdt Stevie Pamikiran M.Th, mengapresiasi kepemimpinan AARS.
Ia menilai, selama tiga tahun lebih memimpin kota Manado, AARS telah banyak melakukan perubahan.
selama tiga tahun lebih memimpin kota Manado, AARS telah banyak melakukan perubahan.
“Mungkin belum pernah ada seperti AARS yang telah merubah wajah kota Manado dengan banyak hal,” kata Stevie saat pelantikan relawan Teman kelurahan Bailang-Mahawu Lingkungan 1 dan 2, Kamis (21/11/2024).
Baginya, masyarakat akan tetap mendambakan sosok AARS menjadi idola untuk memimpin kota Manado lagi.
“Dari generasi ke generasi baru sekarang ada wali kota yang jujur mau bekerja sehebat ini,” ucapnya.
Relawan Teman kelurahan Bailang-Mahawu.
Lebih dalam dikatakannya, ada hal istimewa dari AARS yang mau turun ke lapangan menjumpai masyarakat tanpa merasa lelah.
“Pemimpin seperti ini yang kita cari dan butuhkan untuk memimpin kota Manado,” tukasnya.
Apalagi, lanjutnya, dengan keberadaan masyarakat kota Manado yang pluralis di mana berbagai agama, suku dan etnis yang ada butuh pemimpin seperti AARS.
“Saya sebagai tokoh agama ingin memberikan rekomendasi bahwa AARS adalah salah satu tokoh pemimpin terbaik yang dibutuhkan saat ini,” tandas Ketua Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Kota Manado itu. (achel)