TOMPASO, identitasnews.id – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Agustivo Tumundo SE MSi mewakili Bupati Minahasa membuka kegiatan Roadshow Gerakan Nasional 1000 Startup Digital yang digelar oleh DPC GAMKI Minahasa dengan dukungan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, pada Jumat, (10/9/2021) sore bertempat di Minteng Cafe dan Resto Tompaso.
Kegiatan yang turut dihadiri oleh Camat Tompaso Stenly Umboh SSTP MAP ini, diawali dengan video arahan Menteri Kominfo RI Johnny G Plate, dilanjutkan dengan sambutan Ketua DPC GAMKI Minahasa Helty Rorimpandey M.Kes dan sambutan Bupati Minahasa yang diwakili oleh Kepala Dinas Kominfo Minahasa Agustivo Tumundo SE MSi sekaligus membuka kegiatan tersebut.
Selesai pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan secara virtual oleh Plt Sekretaris Dirjen Aplikasi Informatika Kemenkominfo Slamet Santoso SH MM dan Wakil Direktur IPDN Kampus Sulut Suraji SSos MAP.
Kemudian digelar Diskusi Panel dengan Nara Sumber Piet Hein Pusung (Founder @kotamanado), Lady Giroth (VP Satu Tampa) dan Maria Silangen (Cofounder PIJAR), dengan pengantar Diskusi oleh Ketua HIPMI Minahasa drg Hizkia Sembel M.Kes dan Moderator Leyne Sagay.
Dalam sambutan Bupati Minahasa yang dibacakan oleh Kadis Kominfo Agustivo Tumundo mengapresiasi akan kegiatan yang diprakarsai GAMKI Minahasa diharapkan dapat membangun ekosistem digital khususnya di Minahasa, dengan hadirnya para startup founder.
Dikatakan Bupati perkembangan teknologi yang semakin pesat dengan hadirnya e-commerce, online media, online travel, dan jasa tranportasi telah memacu perkembangan ekonomi digital di indonesia yang terus naik dari tahun ke tahun.
“Jasa financial technology mengalami perkembangan pesat dengan munculnya berbagai perusahan seperti dana, gopay, ovo, link aja dan lain-lain. jasa e-commerce semakin marak dengan hadirnya platform seperti shopee, tokopedia, lazada, bukalapak, dan lainnya. gojek dan grab kini berkembang menjadi pelaku on demand transportation terkuat di indonesia. proses pembelian tiket transportasi pun kini sudah menggunakan online travel agency layaknya traveloka dan aplikasi lainnya. begitupun dengan hadirnya para startup founder di Sulawesi Utara dengan memanfaatkan semua potensi yang ada dari masing-masing daerah” urai Bupati.
Ditambahkan Bupati, bahwa ekonomi digital di era revolusi industri 4.0 ini merupakan tantangan sekaligus kesempatan bagi pelaku usaha termasuk usaha mikro, kecil dan menengah untuk menembus pasar dengan memotong jalur distribusi produk hingga ke konsumen melalui teknologi digital.
Diharapkan Bupati, melalui kegiatan ini akan tercipta talenta-talenta digital yang berkualitas dan berdaya saing, selaras dengan upaya mewujudkan minahasa yang maju dalam ekonomi dan budaya, berdaulat, adil dan sejahtera.
Akhir dari kegiatan tersebut dilakukan tanya jawab dengan peserta secara virtual dan penyerahan cendramata. (rom)
